PURWAKARTA, erajabar.my.id,- Kini Purwakarta menjadi salah satu kota yang akan diburu bagi para pecinta kuliner. Kota Purwakarta menjadi daya tarik bagi para pecinta Kuliner, pasalnya saat ini Car Free Night / Wisata Kuliner menjadi sebuah ICON di Kabupaten Purwakarta.
Dengan padatnya pengunjung dan juga para pedagang kecil/UMKM, Kodim 0619/Purwakarta membuka kegiatan Rapat Koordinasi Wiskul dengan para pedagang/pengusaha UMKM dan juga pihak terkait dalam pembahasan penertiban Wisata Kuliner.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang Aula Kodim 0619/Purwakarta, Kelurahan Nagri Kidul Kec/Kab. Purwakarta. Hadir pada kegiatan tersebut, Kapten Arm Wahyu Widodo (Kaprimkop Kartika Purwakarta), Pepta (Koordinator Wiskul), Hamzah (Kordinator Wiskul), Pengurus koperasi Kartika Purwakarta dan Para pedagang/pengusaha UMKM. Rabu, (25/10/2023).
Disampaikan Kapten Arm Wahyu Widodo selaku Kaprimkop Kartika Purwakarta, bahwa pengelolaan Wiskul oleh Kodim 0619/Purwakarta mendapat dukungan dari masyarakat.
“Setelah Wiskul dikelola oleh Kodim perizinannya sudah ditempuh untuk mengadakan wiskul baik ke Polres maupun unsur terkait. diselenggarakan setiap seminggu sekali yaitu hari Sabtu malam Minggu,” jelasnya
Lebih jelas disampaikan Kapten Arm Wahyu, rencana ke depan kita ingin semua destinasi wisata di Purwakarta juga semakin meningkat kunjungan wisatawannya.
“Untuk itu perlu ada penataan kembali dan diharapkan ada peningkatan dan lebih maju lagi. Kita akan terus benahi sehingga semua destinasi wisata menjadi tujuan favorit bagi para wisatawan yang datang dari berbagai daerah,” paparnya.
Hal senada disampaikan Pepta selaku Koordinator Car Free Night, Rencana ke depan wiskul Kodim 0619/Purwakarta akan segera melaksanakan Pembenahan antara lain :
- Gerbang masuk dari arah BTN akan dibangun yang lebih baik.
- Tenda tempat para penjual akan dirapikan dan ditertibkan sehingga kelihatan rapi dan tertib.
- Fasilitas Umum harus dibangun untuk kenyamanan para pengunjung.
- Panggung hiburan disiapkan sebagai penunjang wiskul.
- Perparkiran ditertibkan dan memanfaatkan kantong – kantong parkir yang ada disekitar area wiskul.
Selain itu, Penertiban yang tidak boleh masuk ke area Wiskul, Balon, Kaki Lima, Pengemis, Komunitas animal dan Pengamen.
“Rencana kedepan para Pedagang akan dibuatkan NIB dan sertifikat halal dan akan difasilitasi untuk pengurusannya. Tidak hanya itu untuk Planing kedepan rencana kegiatan seperti hiburan setiap minggu akan diatur dengan sesuai jadwal. Diantaranya: Panggung hiburan, Fashion Show, Otomotif. dan lain lain.
Rencana penempatan tenda dan lain – lain akan diperluas sampai ke gedung pengadilan dari semula hanya sampai Kantor PLN. Dengan diperluas CFN/Wiskul tentu akan menjadi salah satu pendongkrak perekonomian masyarakat Purwakarta.
“Semoga dengan penataan kembali para pedagang kecil UMKM yang belum terakomodir bisa ikut berjualan,” ujarnya.
Reporter : Red
